Surabaya (bmnnews) – Sabtu 14 Juni 2025 redaksi bmnnews di kunjungi relasi, dengan tujuan mengajak surve lokasi di wilayah kerja kecamatan Genteng tempat saudaranya berdagang dan denganadanya parkir liar yang sangat mengganggu.
Tepat Jam 11.00 wib awak media bmnnews meluncur ke lokasi yang di tentukan yaitu sebelah Rumah Sakit Undaan, tepatnya depan kantor Bank Central Asia (BCA) Undaan.
Awak media bmnnews di temui oleh pedagang Soto Ayam yang ternyata pedagang tersebut yang mempunyai masalah.
Ibu Sukarsih menceritakan kronologis peristiwa yang di alaminya.
“Saya berdagang Soto ayam di sini sekitar tahun 2019” ujar Sukarsih.
“Menempati lahan dengan membayar ke seseorang yang saya kira pemilik lahan sebesar 5 juta, dengan janji tidak ada tarikan apa apa lagi” imbuh Sukarsih
“Selang dapat setahun, wabah Corona melanda Indonesia, pendapatan sudah berkurang, malah di tarik parkir bulanan sebesar 200.000 dengan ancaman jika tidak mau bayar pindah saja” imbuh Sukarsih.
“Jika ada rasia dari Satpol PP mereka yang meminta parkir liar, tidak berani bertanggung jawab malah bersembunyi tidak menampakkan batang hidungnya” tambah Sukarsih
“Kurang lebih sepuluh bulan sudah tidak saya kasih yang 200.000, pernah saya kasih separuh 100.000 uang di buang” kata Sukarsih.
“Saya tidak mengharapkan lebih dengan maraknya unjuk rasa mengenai parkir liar yang terjadi saat ini, coba ada toleransi sedikit sudah pendapatan agak sepi, pelanggan yang masuk warung masih di mintai uang parkir, tambah hilang semua pelanggan saya, yang biasanya habis nasi 5kg sekarang 2kg kadang tak sampai” Pungkas Sukarsih. ateam/bmnnews
