Bangkalan (bmnnews) – Entah Siapa yang mengawali atau menciptakan Kesenian Tradisional Sandur atau Otok Otok.
Selasa 5 Agustus 2025 di kediaman sesepuh Desa Batangan Tanah Merah Bangkalan Madura, tepat 19.00 wib, banyak tamu yang hadir, memenuhi undangan sesepuh desa Batangan Mat Rilan untuk acara Tahunan Otok Otok / Sandur.
Sandur atau Otok Otok Sendiri tujuan utamanya mempererat tali silaturrahmi antar Ras Atau Bangsa Madura itu sendiri.
Bangsa Madura sendiri Sifat sosialnya sangat tinggi dan gampang beradaptasi serta bergaul dengan suku atau Ras manapun.
Sandur sendiri jangkauannya sangat luas atau lebih besar dari Otok Otok.
Sandur merupakan kesenian khas Madura yang identik dengan lagu dan sesekali panggilan bagi yang mau memberikan Donasi bagi tuan rumah yang mempunyai hajat dan biasanya kalangan menengah ke atas yang ikut sandur, semisal para Klebun (lurah) ataupun para Sultan yang berduit.
Dan untuk Otok Otok sendiri skala atau kapasitasnya kecil teruntuk kalangan menengah ke bawah meski dengan maksud dan tujuan yang sama, mempererat tali silaturrahmi antar ras atau bangsa Madura, dengan tetap menjaga kerukunan dan kesatuan NKRI.
Alhamdulillah Sampai saat ini kesenian Sandur atau Otok Otok tetap lestari dan eksis tak termakan kejamnya zaman. kosim/bmnnews.
